 |
| Sertu Romah Babinsa Desa Kembangragi, mencatat harga barang sampai di kios-kios kecil yang menjual Sembako |
Liputan14.id, Kepulauan Selayar - Babinsa di Koramil 1415-02/Pasimasunggu masih terus mendata harga dan ketersediaan kebutuhan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) sejak awal Ramadhan lalu, yang kemudian dilaporkan ke Staf Teritorial Kodim 1415/Selayar untuk dihimpun selanjutnya dilaporkan ke Komando atas.
Dari pasar sampai ke kios-kios kecil yang menjual Sembako di data oleh Sertu Romah Babinsa Desa Kembangragi, tercatat untuk harga dan ketersediaan bahan pokok di Desa Kembangragi, Kecamatan Pasimasunggu, Kabupaten Kepulauan Selayar dilaporkan belum ada kelangkaan atau stok barang aman setelah Lebaran, Minggu (31/03/2024).
Harga beras di seluruh wilayah Kecamatan Pasimasunggu masih terbilang cukup tinggi berkisar Rp. 13.000,- sampai dengan Rp. 14.000,- per liternya, kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng, gula pasir, daging ayam, bumbu dapur, gas LPG tetap diharga standar Kepulauan.
“Harga telur sudah mencapai Rp. 75.000,- dan terus naik menjelang Lebaran, kebutuhan telur meningkat di Pasimasunggu akan tetapi masih bisa terpenuhi dengan stok barang yang ada”, ucap Babinsa.
Kami terus memberikan sosialisasi kepada para penjual dan pedagang agar tidak menaikkan harga kebutuhan pokok pada saat masuk Lebaran, stok barang banyak sehingga diharapkan jangan ada yang bermain dengan cara menimbun sembako kemudian dijual pada saat harga tinggi, pada saat Komsos Babinsa. (****)
