Liputan14.id, Kepulauan Selayar - Letkol Inf Nanang Agung Wibowo Komandan Kodim 1415/Selayar mengirimkan video pertandingan One Pride MMA di TV one Sabtu 06 Maret 2024 pukul 23.00 Wita yang mempertemukan antara Jeremy VS Prada Rio Tirto (anggota Satuan Denbekang Sorong) yang bertarung di kelas Flyweight Bout. Dandim membahas video tersebut di grup WA Kodim 1415/Selayar, pada Minggu (17/03/2024).
Menurutnya, potensi mengangkat nama Selayar dengan Silat Kontaw (Kuntau, Kuntou, Kontau) sangat mungkin dilaksanakan. Dengan dorongan Babinsa yang ada disetiap Desa di Kabupaten Kepulauan Selayar, bisa menjadi pelopor untuk melestarikan budaya Kontaw yang hampir punah. Pendekar Kontaw yang sudah jadi, bisa di orbitkan berlaga di event Nasional.
Kontaw adalah Silat “Kampung” yang dimainkan oleh laki-laki dengan tangan kosong dipertunjukkan dengan iringan musik tradisional Selayar seperti gendang, gong dan puik-puik, pada penjemputan tamu agung atau dalam pesta perkawinan bangsawan.
Pada dasarnya Kontaw juga adalah Seni beladiri yang bisa digunakan dalam pertarungan satu lawan satu karena memiliki teknik jurus rahasia yang melumpuhkan dan mematikan, tapi sungguh sayang generasi muda Kepulauan Selayar saat ini hampir tidak ada yang mau mempelajarinya.
Guru dan Pendekar Kontaw saat ini di Selayar mulai menghilang, untuk itu Dandim 1415/Selayar pada percakapan di grup WhatsApp, memberikan arahan kepada anggotanya agar mencari Pendekar Kontaw yang masih muda untuk dibina mentalnya untuk bisa di ikutkan pada event MMA Amatir.
Saat ini beberapa anggota Kodim 1415/Selayar aktif tergabung di IBCA MMA Kep. Selayar (Indonesia Beladiri Campuran Amatir - Mixed Martial Arts), kesempatan besar bagi Pendekar Kontaw untuk menunjukkan eksistensinya. Ada dua Club MMA yang dibentuk oleh anggota Kodim 1415/Selayar, pendekar Kontaw bisa mereka bina untuk jadi Atlet MMA Amatir terlebih Kontaw Selayar tidak bisa bergabung di IPSI karena tidak ada perguruan yang legal yang mewadahi Silat Kontaw. ~BM~