Notification

×

Iklan

Iklan

Kodim 1415/Selayar Tanam 50 Pohon Jati dalam Karya Bakti TNI untuk Cegah Banjir dan Longsor

Kamis, 12 Desember 2024 | Desember 12, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-12-12T02:42:59Z
Karya Bakti TNI dalam rangka Hari Juang TNI-AD

Liputan14.id, Kepulauan Selayar, 12 Desember 2024 – Memperingati Hari Juang TNI Angkatan Darat (AD) ke-79 tahun 2024, Kodim 1415/Selayar menggelar Karya Bakti TNI dengan menanam 50 pohon jati di Dusun Tanaharapan, Desa Bontotangnga, Kecamatan Bontoharu, Kamis (12/12/2024). Kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk pengabdian TNI kepada masyarakat, namun juga sebagai upaya untuk melestarikan alam sekaligus mencegah terjadinya bencana alam seperti banjir dan longsor. 

Penanaman pohon jati yang dilakukan di lahan pertanian seluas beberapa hektar ini menjadi simbol pentingnya kerja sama antara TNI, Pemerintah Desa, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Letkol Inf Nanang Agung Wibowo, Komandan Kodim 1415/Selayar, yang diwakili oleh Kapten Inf Zainuddin, Pasiter Kodim 1415/Selayar, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari peringatan Hari Juang TNI AD ke-79 tahun 2024. "Kegiatan ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi memiliki tujuan yang sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem, mengurangi dampak bencana alam, serta memperbaiki kualitas tanah dan air di daerah ini," ujarnya.

Menurut Kapten Zainuddin, penanaman pohon jati juga bertujuan untuk mengembalikan fungsi ekologis daerah tersebut yang sempat terganggu akibat pembukaan lahan dan perusakan lingkungan. "Dengan menanam pohon jati yang memiliki akar yang kuat, diharapkan dapat membantu mengurangi erosi tanah, mencegah longsor, serta memperbaiki kualitas air tanah yang sangat penting bagi masyarakat," tambahnya.

Selain itu, penanaman pohon ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga alam untuk masa depan. Keterlibatan berbagai pihak dalam kegiatan ini, seperti masyarakat setempat, Pemerintah Desa, dan penyuluh pertanian, menambah semangat gotong-royong yang sangat terasa di lokasi kegiatan.

Kamaruddin, Kepala Desa Bontotangnga, sangat mengapresiasi inisiatif Kodim 1415/Selayar dalam melaksanakan kegiatan ini. "Kami sangat berterima kasih atas kolaborasi yang terjalin antara masyarakat, TNI, dan Pemerintah Desa. Penanaman pohon jati ini sangat penting, bukan hanya untuk mencegah bencana, tetapi juga untuk menyediakan air tanah yang lebih baik bagi masyarakat kami," ujarnya penuh semangat. Menurut Kamaruddin, masyarakat Bontotangnga kini semakin sadar akan pentingnya keberlanjutan alam sebagai sumber kehidupan mereka.

Sementara itu, Jamil, Penyuluh Pertanian Desa Bontotangnga, juga menyatakan dukungannya terhadap program penanaman pohon ini. "Selain mengurangi risiko bencana, penanaman pohon jati ini juga akan berdampak positif pada keberagaman tanaman pertanian di daerah ini. Tanaman jati dapat menjadi pelindung dari angin kencang, serta membantu menjaga kelembaban tanah yang bermanfaat bagi pertanian," ungkapnya.

Tak hanya itu, pemilik lahan yang menjadi lokasi penanaman, Andi Riswan, mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya kegiatan ini. "Saya sangat mendukung kegiatan ini, karena penanaman pohon jati di lahan saya akan membantu meningkatkan kualitas tanah dan juga memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan sekitar," kata Andi.

Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 30 orang warga setempat yang turut berpartisipasi dalam proses penanaman pohon. Mereka bekerja bersama dengan penuh semangat, bergotong-royong menyumbangkan tenaga demi menciptakan lingkungan yang lebih baik dan sehat. Para warga sangat menyadari bahwa menjaga alam adalah tanggung jawab bersama yang harus dilakukan secara berkelanjutan.

Sebagai bagian dari peringatan Hari Juang TNI AD ke-79, kegiatan Karya Bakti TNI ini menjadi wujud nyata kepedulian TNI terhadap masalah lingkungan. Penanaman pohon jati bukan hanya menjadi simbol pengabdian, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih hijau, lestari, dan bebas dari bencana alam.

Kodim 1415/Selayar berharap, melalui kegiatan ini, semakin banyak pihak yang terlibat dalam menjaga kelestarian alam, sehingga di masa depan, bencana alam seperti banjir dan longsor dapat diminimalisir, dan generasi mendatang dapat merasakan manfaat dari lingkungan yang lebih sehat dan produktif.


TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update