![]() |
Babinsa Koramil 1415-03/Pasimarannu, Sertu Sudirman, menghadiri rapat tindak lanjut program “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” |
Liputan14.id, Kepulauan Selayar — Dalam upaya mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam dunia pendidikan serta memperkuat pembinaan karakter generasi muda, Komando Distrik Militer (Kodim) 1415/Selayar melalui Babinsa Koramil 1415-03/Pasimarannu, Sertu Sudirman, menghadiri rapat tindak lanjut program “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” sekaligus pemilihan pengurus Komite Sekolah masa bakti 2025–2029. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (31/5/2025) di aula UPT SDI No. 135, Desa Sambali, Kecamatan Pasimarannu, Kabupaten Kepulauan Selayar.
Rapat tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam membangun sinergi antara pihak sekolah, orang tua, dan pemerintah dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik dan berbasis karakter. Program “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” yang diangkat dalam rapat ini menitikberatkan pada pembentukan perilaku positif, tanggung jawab, dan sikap kolaboratif sejak usia dini.
Kehadiran Sertu Sudirman sebagai perwakilan dari TNI AD tidak hanya menunjukkan dukungan institusional terhadap pendidikan karakter, tetapi juga menjadi simbol keterlibatan aktif aparat kewilayahan dalam pembangunan sumber daya manusia di daerah terpencil. Dalam sambutannya, Sertu Sudirman menyampaikan pentingnya peran keluarga dan komunitas dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan kedisiplinan sejak dini.
“Pendidikan tidak hanya tugas guru, tetapi tanggung jawab bersama. Sinergi antara sekolah, orang tua, dan unsur pemerintah desa adalah fondasi utama dalam membentuk generasi yang unggul dan berkarakter,” ujar Sertu Sudirman.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Sekolah UPT SDI No. 135 Kepulauan Selayar, Sekretaris Desa Sambali, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sambali, dewan guru, serta para orang tua siswa. Diskusi berjalan dengan penuh antusias dan demokratis, terutama saat memasuki sesi pemilihan pengurus Komite Sekolah baru yang akan mengemban amanah selama empat tahun ke depan.
Para peserta rapat sepakat bahwa keberadaan komite sekolah memiliki peran strategis dalam menjembatani komunikasi antara pihak sekolah dan masyarakat, sekaligus sebagai pengawal transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan.
Kegiatan ini ditutup dengan kesepakatan bersama untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan melalui pendekatan partisipatif dan pembinaan nilai karakter yang berkelanjutan. Harapan besar pun disematkan kepada pengurus komite terpilih agar dapat menjalankan tugasnya dengan integritas, dedikasi, dan semangat kolaborasi.