![]() |
Peltu Muh. Sofyan Babinsa Desa Bonea, melaksanakan pendampingan sekaligus membantu panen kacang hijau di kebun milik warga di Dusun One Barat, Desa Bonea |
Liputan14.id, Kepulauan Selayar — Dalam semangat pengabdian dan kemanunggalan TNI bersama rakyat, anggota Koramil 1415-03/Pasimarannu, Kodim 1415/Selayar, Peltu Muh. Sofyan yang juga bertugas sebagai Babinsa Desa Bonea, melaksanakan pendampingan sekaligus membantu panen kacang hijau di kebun milik warga di Dusun One Barat, Desa Bonea, Kecamatan Pasimarannu, Rabu (28/05/2025).
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya di sektor pertanian. Bersama petani setempat, Kele Petani, Babinsa turut serta dalam proses pemetikan kacang hijau yang ditanam di lahan seluas kurang lebih satu hektare. Lahan tersebut telah digarap secara swadaya oleh warga sebagai salah satu sumber penghidupan utama di wilayah kepulauan ini.
Peltu Muh. Sofyan menjelaskan bahwa kehadiran Babinsa di tengah-tengah petani tidak hanya sebatas sebagai pendamping, tetapi juga bagian dari upaya membangun solidaritas dan ketahanan pangan di daerah terpencil. “Kami hadir untuk mendorong semangat gotong royong dan memastikan bahwa petani tidak bekerja sendiri. Kehadiran kami adalah bentuk dukungan nyata TNI terhadap ketahanan pangan nasional,” ujarnya.
Hasil panen kacang hijau tersebut akan melalui beberapa tahap pengolahan. Setelah dipanen, kacang hijau dijemur terlebih dahulu di bawah terik matahari selama beberapa hari hingga benar-benar kering. Selanjutnya, hasil panen akan dibawa ke pabrik untuk digiling dan dikupas kulitnya sebelum akhirnya dipasarkan ke berbagai wilayah.
Sementara itu, Kele Petani menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas bantuan yang diberikan oleh Babinsa. “Kami sangat terbantu. Kehadiran Babinsa bukan hanya membantu tenaga, tetapi juga memberikan motivasi dan rasa kebersamaan,” katanya.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga setempat yang melihat bahwa kolaborasi antara aparat dan masyarakat bisa menjadi kekuatan besar dalam memajukan desa, terutama dalam sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat kepulauan.
Langkah yang dilakukan oleh Peltu Muh. Sofyan ini sejalan dengan program pembinaan teritorial TNI AD yang menekankan pentingnya kehadiran prajurit di tengah masyarakat untuk menciptakan stabilitas sosial, ekonomi, dan keamanan. Lebih dari sekadar membantu panen, kegiatan ini mencerminkan nilai-nilai kebersamaan yang menjadi fondasi dalam membangun desa yang mandiri dan berdaya.